Kelas Materi KW - 02
Bersama
Ustadz Yusuf Mansur
Kuliah Tauhid II (Memelihara dan Bahkan Menambah Semangat dan Kepercayaan diri)
Banyak Pilihan Kelas Materi lainnya ..
Selain Kelas Materi yang kami tawarkan kali ini, masih banyak Kelas Materi lainnya yang dapat Anda ikuti
Deskripsi Kelas Materi KW-02
Kuliah Tauhid II (Memelihara dan Bahkan Menambah Semangat dan Kepercayaan diri)

Deksripsi ini sekalian menjelaskan, apa bedanya KW01 dan KW02.

Begini...

Bisa belanja, makan atau ngasih makan keluarga dan orang banyak, adalah persoalan IMAN? TAUHID? Jawabannya, meyakinkan, iya. Iya banget. Bisa kerja dan mempekerjakan orang? Persoalan IMAN dan TAUHID? Jawabannya juga, iya banget. Bisa kaya dan mengayakan orang? Bisa nikah dan membantu membuat orang-orang lain menikah? Bisa punya rumah, dan menyediakan tempat tinggal u/ keluarga dan orang banyak? Bisa kaya dan mengayakan yang lain, dengan jalan halalan thayyiban? Halal lagi baik? Bisa pergi haji dan menghajikan keluarga dan orang banyak? Umrah dan mengumrahkan keluarga dan orang banyak? Bisa..
Geser kekiri untuk melihat selanjutnya..
punya anak keturunan? Bisa membiayai pendidikan anak dan anak-anaknya keluarga besar dan anak-anaknya orang lain? Bisa dapet beasiswa dalam dan luar negeri? Bahkan bisa membeasiswakan, menjadi jalan beasiswa, orang-orang banyak? Bisa jadi pedagang, pebisnis, pedagang, pengusaha? Yang besar, manfaat, lagi banyak barokahnya? Semua adalah persoalan IMAN dan TAUHID? Bisa hidup senang, tenang, kaya, makmur, sehat, panjang umur? Sampe ke anak turunan hingga akhir zaman? Semuanya juga adalah persoalan IMAN dan TAUHID.

Banyak perkara-perkara omongan, ucapan, kalimat, perkataan, pikiran, tulisan, yang jauh dari cerminan iman dan tauhid yang bagus.

Semisal yang mendasar, soal makan minum, tempat tinggal, biaya-biaya..
berumah tangga, termasuk makan minum tadi, biaya tempat tinggal, biaya sekolah, kuliah, nyantrenin anak... Ga ada iman dan tauhid di sana. Sehingga perkara dasar ini aja jadi susah sekali. Berat. Kayak ga kejangkau. Kecuali dengan bantuan utang, pinjam sana sini, berharap pengasih dan bantuan orang, ngandelin a, b, c; Entah itu ngandelin apa, atau ngandelin siapa.

Saya suka nanya, pasar punya siapa? Jika jawabannya adalah punya yang dagang? Maka selesai. Ga ada pertanyaan berikutnya. Sebab jadi berlaku hukum pasar, hukum manusia. Kayak ga ada pikiran dan jalan lain jadinya. Punya duit, bisa belanja. Ga punya duit,..
ga bisa belanja. Belum lagi gunjang ganjing soal ada dan tiadanya barang, mahal dan murahnya barang, dan siklus ada dan tiadanya uang buat belanja. Semuanya mendadak jadi berpengaruh kepada bisa belanja atau tidak, bisa beli atau tidak, bisa masak atau tidak, bisa makan atau tidak.

Tapi jika jawabannya adalah pasar punya Allah... Maka bisa diolah pertanyaan-pertanyaan berikutnya. Seperti, beneran? Yakin? Pasar punya Allah? Kalau iya, yakin, kenapa bergantung duit? Kenapa perlu duit? Kenapa ga bergantung kepada Allah? Kenapa ga butuh Allah? Setidaknya, kayak ga butuh Allah? Mentang-mentang ada duit, lalu ga berdoa ke Allah? Supaya bisa..
belanja? Yakin banget bisa belanja ke pasar? Punya duit belum tentu bisa belanja, ga punya duit, belum tentu ga bisa belanja.

Ketika seseorang masukin barang, ke pabrik-pabrik... Siapa yang dicari oleh dia? Trnyata bukan PemilikPabriknya. Melainkan, manusia demi manusia, yang membuat daftar ikhtiarnya menjadi sangat panjang. Mulai dari harus melewati sekuriti, front office, marketing atau purchasing, menejer, general menejer, direktur, dirut... Dan akan bulak balik presentasi, rapat, dan lain-lain. Lalu menamakan: Ikhtiar. Kerap kali juga kasak kusuk, usaha, nyari orang dalem. Tapi liat, kenapa ini jadi persoalan Iman dan Tauhid... Sederhana aja, koq ga nyari Allah?..
Bukankah Allah Yang Punya Langit dan Bumi, dan semua isinya? Segala isinya? Ga kenal? Ga tau? Atau ga kepake kenal dan taunya Allah ini? Di mana harusnya, seseorang yang kenal dirut, kan, misal dirut adalah temannya, ya dia bisa membypass sekuriti sampe seluruh level organisasi ke atas. Nanti kalo hubungannya baik atau teramat baik? Dengan dirut? Maka dirut lah yang ngatur, yang manggil orang-orangnya, dan bahkan nyuruh nyari dan nemuin kita, untuk bicara soal beli barang kita. Nah, dengan Allah? Gimana? Itu baru dirut? Harusnya? Allah? Lebih lebih laginya dari sekedar dirut? Kenal ga? Tau..
ga? Deket ga? Sehingga Allah kemudian berkenan mengatur untuk kita?

Demikian di seluruh sendi persoalan manusia. Pengen lunas utang, pengen kaya, pengen nikah, pengen sekolah dan kuliah tinggi, dalam dan luar negeri. Pengen punya anak, pengen hidup tenang, pengen jadi shaleh shalehah... Atau punya keluarga yang shaleh shalehah... Dan perkara-perkara di hidup dan kehidupan manusia... Semuanya perlu bekal iman dan tauhid.

Di KW01 belajar AMALAN-AMALAN dan DOA-DOANYA.

Di KW02 belajar ke PENERAPANNYA.

Dua-duanya bagus banget diambil sekaligus. Bisa paralel saling melengkapi, saling menguatkan. Hidup jadi enteng, ringan, mudah. Bercahaya, penuh harapan, gembira, senang, riang... Dan bahkan bisa menjadi cahaya..
buat keluarga, lingkungan, dan alam ini.

Dan karena perlu membekali keluarga juga dengan perkara-perkara iman dan tauhid, bener-bener ini menjadi belajar "wajib" buat keluarga semua.

Semoga Allah mengizinkan dan memberi ridha-Nya.


Geser halaman keatas untuk melihat konten selanjutnya..
Klik! untuk Aktivasi Kelas sekarang
Dan dapatkan juga Kelas Materi Bonus serta Kelas Materi Tambahan lainnya seperti dibawah ini ..
4pilar
Dengan 4 Modul Utama sebagai Pondasi semua modul..
The Beginning
The Spirit
The Process
The Giving
Serta Kelas Materi Tambahan lainnya..
Untuk Kelas Materi yang Anda aktivasikan dengan Audio materi disetiap seri-seri materinya..
Berikut dibawah ini adalah highlight beberapa pendapat peserta (dari total 10.890 pendapat peserta) yang telah mengikuti Kelas Materi 4 Pilar ..
 Aamininn Yaa. Bismillah Saya Berqurban Tahun Ini Seekor Sapi Warna Coklat Jenis Limosin Untuk Niat Satu Keluarga Saya Dan Saya. Dan Berqurban Di Tahun Tahun Berikutnya. Juga Teman Yang Membaca Ini Aamiin  
Dikirim oleh : Dwi wahyu kurniawan | SQGSQV
pada : 20/06/2020 11:07
 Bismillahirrahmanirrahiim. . Alhamdulillah Dapat Banyak Ilmu Baru Dari Pak Ustad, Banyak2 Berdoa Untuk Keberkahan Hidup, Panjang Umur, Kesehatan, Rejeki, Kebahagiaan, Kesuksesan, Kecerdasan, Kekayaaan. Mudah2an Bisa Istiqomah Selalu Bermohon Kepadanya. . Aamiin 
Dikirim oleh : Nur Fadilah | XZ07OR
pada : 20/06/2020 10:59
 Kalau Mau Ketemu Sama Manusia Yang Punya Jabatan Saja, Kita Dah Nyiapin Segalanya Dari Lama. Maunya Serba Perfecto, Tapi Kira Gitu Juga Pas Mau Ketemu Sama Allah? Duhhh, Kadang Dalam Urusan Shalat Aja Kita Sering Minta Allah Buat Nungguin Kita Ya Kan. Semangat Belajar Memperbaiki Diri Lagi.  
Dikirim oleh : Siti Rokhana | MX5UHU
pada : 20/06/2020 10:10
 Musti Kenal Sama Pemilik Dunia, Biar Ga Ada Tuhan-tuhan Kecil Dihati Kita. Seringnya Kita Dateng Ke Allah, Tapi Dateng Ke Yang Lain Juga. Kadang Suka Ga Sopan Juga Pas Dateng, Ga Ada Etikanya Sama Allah. Sama Manusia Yg Punya Jabatan Saja Ada Aturan Yang Perlu Ditaati, Apalagi Sama Allah.  
Dikirim oleh : Siti Rokhana | MX5UHU
pada : 20/06/2020 10:47
 Tauhid Adalah Pondasi Dasar Untuk Kita Meyakini Tiada Tuhan Selain Allah, Apa Yang Kita Ingin Kan Akan Mudah Tercapai Dengan Berlandaskan Iman Dan Taqwa Kepada Alla Swt, Karena Semua Hasil Nya Kita Serah Kan Kepada Allah 
Dikirim oleh : Novi puspitasari | GQLU15
pada : 20/06/2020 11:06
 Alhamdulillah, Saya Berkesempatan Untuk Belajar Dengan Ustadz Yusuf Mansur. Semoga Berkah Dan Mendapatkan Ridhonya. Materi Awal Ini Memotivasi Saya Untuk Selalu Yakin Kepada Allah Swt, Ada Allah Yg Maha Kaya, Tempat Meminta Dan Memohon Pertolongan.  
Dikirim oleh : Anggi Darmayanti | WE9IH7
pada : 20/06/2020 10:53

Klik! untuk Aktivasi Kelas sekarang