Ramuan TOP buat bayar utang, dan soal kesulitan ekonomi.
Bismillaah walhamdulillaah.
Ibarat orang minum berbagai ramuan... Emang seputar masalah, ya baik makan minum berbagai ramuan. Ibaratnya begitu.
Di dalam urusan utang, sulitnya ekonomi... Ada berbagai amalan. Semuannya bagus. Jalanin yang langsung teks dan amalannya dari Nabi. Dan sekalian aja jalanin yang teks dan amalannya, dari Ulama, yang ga keluar dari apa yang disampaikan Nabi. Hanya dalam kemasan teks dan amalan yang ga plek plek sama.
Jalanin aja, selama tidak bertentangan. Dan mendatangkan keyakinan koq. Ketenangan. Apalagi ada testimoni-testimoninya, selain emang ga ada penyimpangan. Misal, kan disuruh banyak baca Qur'an, wirid, zikir, dan berdoa. Soal apanya, ya disuruh yang mudah, yang ringan, yang biasa... Selain soal banyaknya, repitisinya... Yang menunjukkan greget...
Seperti yang berikut, yang saya terusin ijazah dari
Yai Ghofur Sunan Drajad.
Beliau sendiri, yang ngalamin. 60M lunas. Dan punya ratusan truk, sampe tulisan ini diturunkan ulang di Januari 2025.
Beliau Pimpinan Pesantren Sunan Drajad. Masih hidup beliaunya di Januari 2025 ini. Kita doakan panjang umur.
Amalannya:
- 786x Bismillaahirrahmaanirrahim.
- 313x al Faatihah.
- 41x Yaasiin.
- Baca: Yaa Allah, 66x Setiap 66x, baca doa sendiri. Atas hajatnya. Dan bisa berkali-kali. 66x, kali seberapanya hajat. Bisa juga sekian hajat, dibaca, padahal 66x doang. Gpp.
Adapun 1 sd 4, bener-bener lakuin penuh harap dan greget aja. Ada gregetnya. Ada niat banget. Ga disambil begitu aja. Emang bener-bener jd obat dan jadi wasilah. Boleh abis dalam 2-3hr, alias dicicil. Boleh abis dalam 1 pekan. Dan kalo udah selesai, puter lagi. Lakuin lagi. Sampe kabul semua hajat.
Doanya, to the point, utang agar lunas. Dan jedder, jadi orang kaya raya, yang sholeh sholehah. Yang baik, ga lupa diri. Ga sombong. Gitu. Dan tambah baik ke depannya. Banyak sedekahnya, gede zakatnya.
Yang baca Yaasiin, saya bacanya di dalam shalat sunnah. Agar punya pahala dan kebaikan, keutamaan, dan pengaruh, 100x lebih hebat dibanding dibaca di luar shalat. Bisa megang/liat mushaf, dan bisa dibaca agak cepet. Supaya apa? Supaya lebih nendang lagi.
Ijazah Buya Anwar, Lirboyo, jangan lupa. 1000 Shalawat Jibril tiap hari. Shollallooh 'alaa Muhammad. Plus STIT, AYM5Surah, Dhuha, dll...
Ya, lagi susah mah, jurus kudu banyak dah. Vitamin dan obat, kudu banyak. Ramuan kudu banyak. Bismillaah aja. Walhamdulillaah.
Soal jumlah, ya baik sangka aja. Bahwa kan Allah emang nyuruh banyak. Bismillaah dah. InsyaaAllah bukan bid'ah dan ngada-ngada. Aamiin. Dan ya, ga berkata ini dari Rasul. Ini dawuhnya ulama-ulama. Guru-guru kita. Kyai-kyai kita. Toh ga keluar dari apa yang disampaikan langsung oleh Nabi.
Yang langsung dari Nabi juga udah saya sampaikan. Cari di www.kuliahwisatahati.com. Link di antaranya saya lampirkan. Bahkan dijadikan kuliah wisatahati tersendiri. Dengan link-link yang saya lampirkan juga, izin Allah.
Apa tidak cukup dari Nabi aja? Sekali lagi, ini ga keluar juga dari Nabi. Seperti baca "Yaa Allah". Ini kan wirid. Zikir. Diambil dari Harfunnidaa, memanggil: Allah. Dalam bentuk Asma-Nya yang berupa Lafzhul Jalaalah... Apanya juga yang keluar?
Kalo dikhususkan soal angka? Ya buat saya, ini bukan bikin bid'ah baru. Repitisi ini pengaruhnya banyak. Kita sering merepitis, mengulangi, keluhan-keluhan, ucapan-ucapan jelek, dll negatif lainnya. Ini, kita mengulang. Meski dalam jumlah tertentu, ya boleh aja lebih dan kurang. Mangga. Ga harus juga. Ikut nasihat guru kan juga baik. Anggap aja ikut nasihat guru, kyai. Ini juga ada fadhilahnya tersendiri.
Itung-itung sambil belajar tahan zikir, tahan wirid, doyan, demen, zikir wirid. Tahan dan demen baca Qur'an dan shalat. Belajar istiqomah juga.
Selamat menjalankan.
Salam, Yusuf Mansur.
